Iuran Komite Sekolah di Palopo di Turunkan
Wali Kota Palopo HPA Tenriadjeng menyikapi keluhan para orang tua siswa dan wali murid di Palopo terkait tingginya pungutan iuran komite sekolah.
Kemarin,Wali Kota memerintahkan Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Muh Yamin mengevaluasi dan menurunkan besaran iuran komite sekolah. "Saya telah diperintahkan pimpinan mengevaluasi iuran komite sekolah yang dinilai terlalu tinggi oleh orang tua siswa itu.Kami segera lakukan penyesuaian," kata dia dalam keterangan persnya kemarin. Beberapa pekan terakhir ini,sejumlah orang tua dan wali siswa mengeluhkan besarnya pungutan iuran komite sekolah yang dibebankan kepada orang tua, terutama bagi siswa SMA dan SMK negeri.
"Wali Kota menerima banyak SMS soal iuran komite sekolah yang dinilai mencekik leher itu sehingga perlu ditinjau kembali,” ujar dia. Dia mengatakan, pungutan iuran komite sekolah yang berlaku di Palopo bervariasi, mulai Rp100.000 hingga Rp250.000 per bulan. Kisaran dana komite sekolah yang akan diusulkan maksimal Rp150.000, khusus sekolah SMAN dan SMKN berlabel RSBI,dan maksimum Rp75.000 untuk sekolah non-RSBI.
Rencananya, revisi ulang dana komite sekolah ini akan dilaksanakan dalam pekan ini. "Disdik akan mengundang seluruh kepala sekolah, pengurus komite sekolah, termasuk stakeholder pendidikan,bersama-sama membahas revisi dan penetapan ulang dana komite sekolah itu," tandas dia. Disdik juga akan mengusulkan revisi Peraturan Daerah No 11/2011 tentang Penyelenggaraan Pendidikan karena beberapa item dalam perda ini tidak lagi relevan.
KetuaDewanPendidikanPalopo Annas Siodja mendukung sepenuhnya rencana revisi perda pendidikan itu, termasuk rencana penurunan dana komite sekolah."Dana komite sekolah itu memberatkan orang tua dan wali siswa sehingga penting dilakukan evaluasi,”papar dia. (Koran SINDO Palopo Community)
0 komentar:
Posting Komentar